SINTANG, SintangInformasi.id – Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar, Lasarus ajak masyarakat Sintang untuk mendukung dan memenangkan pasangan Didit-Melki di Pilkada Sintang 2024.
Didit-Melki adalah Calon Bupati dan Wakil Bupati Sintang nomor urut 1. Pasangan ini diyakini punya komitmen pembangunan yang adil, untuk kemajuan Kabupaten Sintang.
“Mari bersama-sama, pada tanggal 27 November, yang sebentar lagi, ramai-ramai kita gunakan hak suara kita ke TPS. Dan ingat, pilih calon Bupati dan Wakil Bupati Sintang nomor urut 1, Pak Didit dan Pak Melki, ya! Pak Didi dan Pak Melki, ingat! Untuk Sintang yang lebih baik. Merdeka!” seru Lasarus.
Didit-Melki diusung tiga partai politik. Di antaranya, Golkar, PDI Perjuangan dan Partai Gelora. Di berbagai kegiatan kampanye, mereka kerap menyampaikan setidaknya tiga program prioritas.
Pertama, menghadirkan pemerataan pembangunan infrastrktur jalan. Sebab, jalan yang bagus menjadi kunci untuk mendukung kegiatan perekonomian.
Kedua, Didit-Melki juga ingin melakukan pemerataan pembangunan sumber daya manusia atau SDM, dengan mewacanakan program satu desa satu sarjana. Pembangunan SDM sangat penting untuk menciptkan generasi unggul, dalam menyongsong cita-cita Indonesia Emas 2024. Karenanya pembangunan SDM harus dimulai dengan cepat lewat formula yang tepat.
Ketiga, Didit-Melki juga bertekad bikin UMKM naik kelas. Sebab, UMKM sudah terbukti menjadi penopang ekonomi kerakyatan. Ini dirasakan saat pandemi Covid-19 melanda.
Di berbagai kesempatan, Didit yakin dapat menunaikan tiga program prioritas ini. Untuk pemerataan pembangunan jalan misalnya.
Ia punya formula jitu. Pendanaanya akan berkolaborasi dengan program pokok-pokok pikiran Anggota DPR RI, Lasarus.
Apalagi, Lasarus saat ini menjabat Ketua Komisi V DPR RI, yang memang membidangi infrastruktur.
Karena itu, Didit yakin, jika ia bersama Melki memimpin Sintang akan terjadi percepatan pembangunan jalan.
Selanjutnya, untuk program bikin UMKM naik kelas, Didit-Melki juga yakin dapat meralisasikanya. Apalagi saat ini, ketua DPD Golkar Kalbar, Maman Abdurrahman menjabat sebagai menteri UMKM.
Golkar sendiri adalah partai pengusung. Sehingga ke depan dipastikan Didit, akan lebih mudah berkoordinasi untuk membuat program-program pembinaan UMKM.***
