Pontianak, SintangInformasi.id – Dalam rangka menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan bahan pokok menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), Bupati Sintang, Gregorius Herkulanus Bala, menghadiri High Level Meeting TPID Kalimantan Barat yang digelar di Aula Keriang Bandong, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Barat, pada Selasa, 11 Maret 2025.
Acara ini dihadiri oleh para kepala daerah se-Kalimantan Barat serta sejumlah pemangku kepentingan di sektor ekonomi dan perdagangan. Fokus utama pertemuan ini adalah penguatan penerapan Strategi 4K, yang terdiri dari Kelancaran Distribusi, Ketersediaan Pasokan, Kestabilan Harga, dan Komunikasi Efektif.
Bupati Sintang menegaskan bahwa pengendalian inflasi merupakan tanggung jawab bersama yang memerlukan koordinasi antarpemerintah daerah, sektor usaha, serta lembaga terkait. “Strategi 4K ini menjadi kunci utama dalam memastikan harga kebutuhan pokok tetap stabil dan pasokan tersedia bagi masyarakat,” ujar Gregorius Herkulanus Bala.
Bank Indonesia Kalbar juga menyoroti pentingnya sinergi dengan TPID di setiap daerah guna menekan potensi kenaikan harga akibat gangguan rantai pasok. Dalam pertemuan tersebut, berbagai langkah konkret dirumuskan, termasuk optimalisasi distribusi logistik, pemantauan harga pasar, serta peningkatan komunikasi antara pemerintah dan pelaku usaha.
Dengan pertemuan ini, diharapkan langkah-langkah yang disusun dapat diterapkan secara efektif di masing-masing daerah guna memastikan inflasi tetap terkendali dan tidak membebani masyarakat, terutama dalam menghadapi momentum Hari Besar Keagamaan Nasional.
