Pontianak, SintangInformasi.id – Festival Cosplay NKRI menjadi ajang unik untuk menyalurkan kreativitas anak muda di Kalimantan Barat. Acara yang diwarnai dengan berbagai lomba seperti singing competition, cosplay competition, dan coswalk competition ini menghadirkan antusiasme tinggi dari peserta dan penonton yang diadaka di Halaman Hotel Grand Mahkota Pontianak, pada Sabtu (16/11/2024).
Ketua Panitia, Dandy Meyrizal, mengungkapkan bahwa lebih dari 40 peserta ikut ambil bagian dalam kompetisi ini. Ia menyampaikan apresiasinya kepada pasangan calon nomor urut 02, Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan, yang telah mendukung terselenggaranya acara ini.
“Terima kasih banyak kepada Paslon nomor 02 yang sudah mendukung hobi anak-anak muda, terutama cosplay. Menurut saya, event ini sudah sangat mantap. Harapan saya, semoga cosplay menjadi salah satu hobi yang dipandang oleh instansi pemerintah, bahkan bisa menuju level internasional. Sejauh ini, saya lihat baru kali ini cosplay mendapatkan perhatian dari pihak pejabat,” ujar Dandy.
Acara ini juga dimeriahkan oleh penampilan idol lokal seperti Luna Stellar dan Spicachu, yang semakin menambah semarak suasana.
Salah satu peserta lomba Coswalk Competition, Karin (19), merasa sangat senang bisa terlibat dalam acara ini.
“Kegiatannya seru, panitianya juga mendukung. Ini pertama kalinya saya ikut acara cosplay yang didukung pejabat atau pemerintah, dan saya sangat excited,” ungkap Karin.
Karin berharap dunia cosplay semakin mendapatkan apresiasi di masa depan terkhususnya oleh pihak pemerntah.
“Semoga komunitas cosplay bisa lebih dipandang baik. Kami membawa budaya Jepang ke Indonesia, bukan untuk hal yang negatif, tapi untuk mendukung kreativitas generasi muda. Harapan saya, jika pasangan nomor 02 Pak Norsan dan Pak Krisantus terpilih bisa terus mendukung komunitas cosplay di Pontianak dan Kalbar,” tambahnya dengan penuh harapan.
Cosplay NKRI Festival menjadi bukti bahwa seni dan kreativitas anak muda di Kalimantan Barat memiliki potensi besar untuk terus berkembang. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, diharapkan dapat mendorong kegiatan serupa di masa mendatang, sekaligus membuka jalan bagi komunitas cosplay untuk lebih diakui di tingkat nasional dan internasional.
